Home »
» Musim Hujan...Waspada lubang-lubang maut ini mengancam, ada yang sedalam 12 m Gan
Musim Hujan...Waspada lubang-lubang maut ini mengancam, ada yang sedalam 12 m Gan
Written By Kaskus HT - on Monday, 10 November 2014 | 23:36
INTRO
Jalan berlubang menjadi momok menakutkan bagi para pengendara kendaraan bermotor yang berlalu lintas di jalan raya. Tidak sedikit pengendara yang menjadi korban akibat jalanan yang berlubang.
Misalnya, perbaikan drainase yang sedang dilakukan oleh Kementerian Pekerjaan Umum di Jalan Alternatif Cibubur menuju Cileungsi, Bogor. Tak tanggung-tanggung, lubang yang dihasilkan dari proyek tersebut hingga 12 meter.
Begitu juga jalanan berlubang akibat sering dilalui oleh truk-truk besar. Hal ini biasa terjadi dan banyak ditemui di kawasan Jakarta Utara yang memang tempat lalu lalang truk besar jenis tronton.
Banyak pengendara yang mayoritas dari kendaraan roda dua harus merenggang nyawa akibat jalanan yang rusak ini. Apalagi, jika sudah memasuki musim hujan, jalan berlubang tak terlihat karena genangan air yang membuat semakin maraknya korban berjatuhan.
Berikut lubang-lubang di jalanan yang harus diwaspadai para pengendara seperti dihimpun :
1.Lubang di jembatan RE Martadinata Jakarta Utara
Jembatan sisi timur menghubungkan Jalan RE Martadinata dengan Jalan Raya Ancol, Jakarta Utara, sering memakan korban. Lubang menganga padahal belum ada satu bulan diperbaiki.
Kondisi semakin parah karena tidak adanya lampu penerangan jalan. Jembatan akses ke Jalan Raya Ancol sendiri ada dua, sisi barat dan timur yang diperuntukkan bagi kendaraan menuju Jl RE Martadinata. Kondisinya sejak 3 pekan lalu berlubang dengan diameter 1 x 1 meter. Selain sebagai akses Bahtera Jaya, jembatan itu juga kerap digunakan warga sebagai akses keluar masuk Ancol Taman Impian melalui pintu pantai ABC.
Sementara itu, salah seorang pedagang di lokasi tersebut, Naga (33) mengatakan, lubang itu sekitar 1 bulan lalu sudah diperbaiki. Namun, sejak 3 pekan lalu kembali berlubang dan semakin membesar.
"Setiap hari kalau malam, ada saja motor yang terjatuh karena lubang itu. Biasanya yang jatuh itu orang yang belum pernah lewat sini dan tidak tahu ada lubang," ujar Naga, Selasa (4/8).
Lubang itu sendiri berada tidak jauh dari akses masuk jembatan dan berada tepat di tengah-tengah. Dengan keadaan itu ditambah minimnya penerangan lampu jalan di jembatan pada malam hari menjadi penyebab pemotor banyak yang terjatuh.
2.Lubang 12 Meter di Jalan Alternatif Cibubur
Seorang pengendara sepeda motor, Wiwin Setiawan (31) terjatuh ke dalam sebuah lubang galian yang di Jalan Alternatif Cibubur. Pemotor tersebut jatuh ke dalam lubang sedalam hampir 12 meter pada Sabtu (8/11).
"06.48 Kecelakaan Pemotor terperosok ke dlm galian saluran air di Jl Alternatif Cibubur," tulis akun @SEPTIA_HAMMERS yang kemudian di-retweet @TMCPoldaMetro, Sabtu (8/11).
Dari foto yang beredar di media sosial, pengendara tersebut mengendarai sepeda motor bebek bernopol B 3008 TAZ. Korban mengenakan jaket hitam dan celana panjang hitam.
Menurut keterangan warga sekitar, sepeda motor yang terjatuh ke dalam lubang tersebut bukan yang pertama kali. Bahkan salah satu korbannya merupakan pengendara mobil.
3.Lubang di Tanah Abang
Jalan berlubang juga terjadi di kolong fly Over Tanah Abang, Jakarta Pusat. Jalanan beraspal ini terlihat ambles sedalam sekitar satu meter.
Para pengendara bermotor pun melintas di samping lubang besar yang menganga di tengah jalan raya di kolong fly over Tanah Abang dari Stasiun Karet menuju Jenderal Sudirman itu. Lubang hanya dibatasi oleh garis kuning polisi dan rambu pembatas jalan agar para pengendara tak masuk ke lubang tersebut.
Diameter lubang ini sekitar 3 meter dengan kedalaman 1 meter lebih. Belum diketahui apa penyebab amblesnya jalan tersebut.
4. Jalan berlubang di kawasan Muara Kapuk
Plt Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) juga merasakan jalanan di kawasan ibu kota tidak nyaman. Bahkan jalanan yang menuju kediamannya di Pantai Mutiara, Jakarta Utara yang banyak lubangnya.
Ahok lantas menceritakan kondisi jalanan Jakarta di sepanjang jalur menuju kediamannya di Pantai Mutiara, Muara Kapuk, Jakarta Utara. Menurut dia, saat melintas Harmoni ke arah Ekor Kuning, Jakarta Utara yang banyak lubang-lubang.
Padahal, lanjut Ahok, dirinya sudah minta Dinas PU untuk menambal jalan tersebut. Tetapi, tidak juga dikerjakan. "Saya minta ditambal saja, enggak ditambal juga. Sudah ngamuk-ngamuk di depan umum baru ditambal," kata dia.
Selain itu, Ahok menambahkan rekam jejak buruk Dinas PU terkait pelebaran jalan inspeksi. Menurut Ahok, pembangunan jalan inspeksi bukan pekerjaan Dinas PU tetapi pihak swasta.
"Terus yang di kali besar baru, kalau mau belok di kali besar itu kan sempit, karena itu semua orang lewat jadi pada ngelindes taman. Saya minta bongkar aja. Nggak pernah mau dibongkar juga sama Dinas PU. Malah suruh swasta yang bongkar. Jadi PU kerjanya apa? Jalan inspeksi Raden Saleh, Sentiong, Kanal Banjir Barat di Tanah Abang, semuanya mana yang hasil kerja PU? Nggak ada," pungkas dia.
5. Jalan berlubang di Daan Mogot
Jalan berlubang yang patut diwaspadai adalah di kawasan Jalan Daan Mogot Jakarta Barat. Di jalan ini tak sedikit pengendara mengalami kecelakaan karena menghindari jalan berlubang atau terjeblos ke jalan itu.
Jalan ini terlihat rusak parah akibat tergerus genangan air hujan yang memang di kawasan ini sering tergenang jika terjadi hujan. Sejumlah kendaraan yang ingin melintas pun harus pelan-pelan melewati jalan ini.
Kecelakaan di jalan ini pun kerap terjadi. Apalagi jika hujan deras mengguyur sehingga lubang tak terlihat karena genangan air.
SELURUH ARTIKEL BERASAL DARI KASKUS HT, kami tidak bertanggung jawab dari informasi yang ada disini
Related Articles